PADURESO – Bupati KH Yazid Mahfudz, membuka Festival Sendangdalem di Kawasan Bendungan Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Desa Sendangdalem, Kecamatan Padureso, Sabtu, 29 Februari 2020. Festival itu diselenggarakan sekaligus launching Sendangdalem sebagai Desa Wisata binaan PDAB Tirta Utama Jawa Tengah.
Peresmian ditandai dengan potong tumpeng dan pelepasan balon ke udara oleh Bupati Yazid Mahfudz.
“Saya berharap desa terus berkembang secara berkelanjutan. Dengan catatan, tidak boleh kehilangan kearifan lokalnya,” kata Yazid Mahfudz.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi ajang promosi dan media inovasi, untuk membuka dan meningkatkan daya tarik wisata di desa. “Saya berharap desa-desa lain menyusul. Dengan tetap mempertahankan ciri khas, karakter keunikan dan keunggulan masing-masing,” imbuhnya.
Kepala Desa Sendangdalem, Yuli Imam Susanto, mengatakan Festival Sendangdalem tahun merupakan yang kedua kalinya. Tetapi, tahun ini sekaligus launching desa wisata binaan PDAB Tirta Utama.
“Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat pentingnya menjaga sungai dan melestarikan alam. Selain juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Sendangdalem,” terangnya.
Ia menjelaskan, pemerintah desa setempat menyiapkan lahan 5 hektare yang dikembangkan sebagai obyek wisata. Di lahan itu terdapat pasar, bumi perkemahan, panjat tebing, fub tubing, tapak uling. Ada juga wisata religi di makam Syekh Sabarudin.
“Ada juga ratusan kera yang populasinya masih terjada di Gunung Rayan menjadi daya tarik tersendiri,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Yazid Mahfud juga menyempatkan diri menanam pohon manggis di kawasan Gunung Rayan.
(FB Humas Kebumen)